Health

4 Kesalahan Umum Saat Membuat Teh, Apa Saja Itu?

×

4 Kesalahan Umum Saat Membuat Teh, Apa Saja Itu?

Share this article
membuat teh

Teh merupakan suatu bahan minuman paling populer di dunia. Beberapa orang bahkan menyesap minuman ini setiap hari, sebelum memulai aktivitasnya.

Teh dikenal kaya akan antioksidan dan memiliki sejumlah manfaat teh bagi tubuh.

Dikutip dari Koranmetropolitan.com (15/06/2023), beberapa penelitian menemukan sejumlah manfaat teh bagi kesehatan, antara lain mencegah berbagai penyakit seperti diabetes, penyakit hati, risiko kecerdasan demensia, penyakit kardiovaskular, dan kecelakaan serebrovaskular atau stroke.

Namun, untuk membuat secangkir teh yang enak dan sehat tidak semudah yang Anda pikirkan.

Ada beberapa kesalahan yang bisa Anda lakukan saat membuat teh, yang bisa mengurangi rasa dan bahkan manfaat dari teh tersebut.

Kesalahan Saat Membuat Teh

1. Membuat Air Terlalu Panas

Menurut Eat This, saat membuat teh sebaiknya tidak menggunakan air yang terlalu panas atau air yang baru direbus. Hal ini dikarenakan suhu yang terlalu panas dapat menyebabkan daun teh terasa pahit dan kurang manis.

Penelitian menunjukkan bahwa air panas juga dapat menyebabkan hancurnya senyawa manis dan sehat dalam teh, seperti katekin.

Untuk mendapatkan secangkir teh yang sempurna, Anda perlu menyeduh teh dengan api kecil saat gelembung kecil mulai terbentuk di sekitar sisi teko. Sebagai aturan umum, suhu air panas harus di bawah 60 derajat Celcius untuk teh yang lembut (contoh seperti teh putih atau teh hijau).

Sementara itu, gunakan air matang dengan suhu sekitar 100 derajat Celcius untuk membuat teh hitam dan herbal yang kental.

2. Menyeduhnya terlalu lama

Tidak hanya suhu tetapi juga waktu menyeduh dapat mempengaruhi kualitas teh.

Setiap jenis teh memiliki waktu seduhan yang berbeda. Tergantung jenis daunnya juga.

Teh putih harus diseduh selama satu hingga tiga menit, teh hijau selama tiga menit, dan teh hitam selama tiga hingga lima menit. Jika diseduh lebih lama, teh akan menjadi pahit karena melepaskan tanin.

3. Menyeduh terlalu cepat

Membuat teh sebenarnya cukup mudah.

Jika diseduh terlalu lama, teh akan terasa pahit. Namun jika diseduh terlalu cepat, teh akan menghasilkan ekstrak senyawa yang kurang tepat.

Selain itu, teh memiliki komposisi kimiawi dari senyawa-senyawa yang terkandung di dalam teh. Senyawa-senyawa tersebut akan terlepas pada tahap-tahap tertentu dalam proses penyeduhan.

Senyawa pertama yang dilepaskan saat Anda merendam daun teh dalam air adalah bahan kimia yang berkontribusi pada aroma dan rasa teh.

Kemudian, mikronutrien bermanfaat seperti flavanol, polifenol, dan kafein dilepaskan.

Selain itu, senyawa akhir yang dilepaskan adalah mikronutrien yang lebih berat dan tanin pahit yang dilepaskan.

Jika teh tidak diseduh cukup lama, Anda bisa kehilangan senyawa bermanfaat ini.

4. Terlalu banyak zat aditif

Dikutip dari Mashed, meski tidak mengurangi manfaat teh, menambahkan terlalu banyak bahan akan memengaruhi rasa teh secara keseluruhan.

Selain itu, bahan tambahan seperti gula, pemanis buatan, susu, sirup, dan krim akan meningkatkan kalori dalam secangkir teh yang Anda konsumsi.

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Public Health, 33% konsumen minum teh dengan kalori ekstra.

Juga, studi yang sama menemukan bahwa menambahkan gula ke dalam secangkir teh dapat menambah 69 kalori ke dalam cangkir Anda. Jika ingin menggunakan bahan tambahan, pilihlah bahan yang lebih sehat seperti susu rendah kalori, atau bisa juga ditambahkan sedikit pemanis alami seperti madu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *